Anak anda bermain video game, ini bahayanya!



Anak anda bermain video game
Dunia permainan menjadi dunia bagi seorang anak.  Selain itu dengan permainan mereka akan merasa senang dan bahagia melalui cara menghabiskan waktu bermain bersama teman-temannya.  Akan tetapi seringkali  saat waktu bermain di luar ruangan berkurang  dan besarnya pengaruh teknologi membuat seorang anak lebih memilih bermain bersama gadgetnya yaitu dengan memainkan video game.  Hampir saat ini 80% dari jumlah anak yang ada di sebuah negara telah kecanduan dengan permainan game,  selain mudah didapat juga membuat dirinya ingin terus-menerus mendapatkan keberhasilan di dalam video yang telah dimainkannya.

Dengan bermain video game mereka akan kehilangan aktivitas fisik di luar ruangan sebab seringkali mereka akan hanya duduk di kursi dan menghabiskan waktunya dengan bermain gadget. Selain itu menghabiskan waktu berjam-jam Menatap layar  smartphone, juga akan bisa merusak keseimbangan di dalam penglihatannya, dan bukan hanya penglihatan saja yang akan rusak akan tetapi ada juga berbagai macam bahaya-bahaya yang lainnya yang ditimbulkan dari video game yang telah dimainkan oleh anak.

Berikut bahaya anak bermain video game

1. Gangguan pada radang sendi anak

 Salah satu hal yang seringkali menjadi masalah terbesar bagi seorang anak yang sering bermain video game adalah postur tubuh yang menjadi membungkuk atau bengkok, hal seperti ini tentu karena diakibatkan dengan posisi duduk yang terus-terusan saatnya bermain video game.

2. Terkena gangguan pada penglihatan anak

 Menghabiskan waktu berapa jam menatap layar smartphone dengan jarak antara mata dengan layar yang sangat dekat akan bisa membuat mata menjadi rusak,  sebenarnya seperti ini pasti juga akan berakibat pada anak yang terlalu lama menghabiskan waktu bermain video game.

3. Bahaya obesitas pada anak

Seorang anak yang terus-terusan berada di rumah akan mendapatkan sedikit cahaya dari matahari serta mendapatkan sedikit aktivitas fisik. Hal itulah yang membuatnya terjadi obesitas dari makanan yang sudah mengendap di dalam tubuh dan tanpa diimbangi dengan aktivitas fisik.

4. Perubahan sikap dan perilaku pada anak

Selain akan bisa merusak kesehatan fisik pada seorang anak juga akan berakibat pada kesehatan mental atau psikologis pada seorang anak,  itu seperti yang hanya akan merubah sikap dan perilaku pada seorang anak sebab seringkali beberapa game akan mengandung unsur kekerasan,  dan saat anak melihat secara terus-terusan hal itu akan bisa membuat anak meniru apa pun yang telah dilihatnya.

Berbagai macam bahaya bahaya tersebut akan bisa mengintai anak Anda saat anda tidak memberikan waktu bagi mereka agar bisa bersosialisasi di luar ruangan, dengan begitu sebaiknya untuk anda sebagai orang tua yang baik berikanlah waktu yang sedikit bermain video game pada anak atau lebih baik anda tidak memberikan gadget terlebih dahulu pada seorang anak, dan lebih baik anda ajak anak untuk bersosialisasi di luar ruangan seperti halnya dengan mengajaknya bermain di taman maupun mengunjungi beberapa objek wisata.  Hal seperti itu tentu akan membuat anak lebih senang bermain di luar ruangan dan akan menjadikan anak tidak suka lagi memainkan video game.

Menjadi orang tua yang baik haruslah  diimbangi dengan mengajarkan anak berbagai macam hal-hal yang baik juga,  serta berikanlah anak beberapa peringatan saat anak mulai  terkena hal yang buruk dan penting sekali buat anda untuk memberikan pendidikan dan pelajaran yang baik untuk anak anda.

Demikian artikel kami mengenai Anak anda bermain video game, ini bahayanya! Semoga dpaat bermanfaat dan terima kasih.


Ditulis Oleh : Fitra ~ Dongeng dan cerita anak

Muh.Akram Anda sedang membaca artikel berjudul Anak anda bermain video game, ini bahayanya! yang ditulis oleh Kumpulan Cerita Dan Dongeng Anak yang berisi tentang : Dan Maaf, Anda tidak diperbolehkan mengcopy paste artikel ini.

Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Kumpulan Cerita Dan Dongeng Anak

0 comments:

Post a Comment

Back to top